Jumat, 01 Juni 2012 |
1 komentar
Wisata Bahari Alam
(Sulawesi
Selatan)
Pemandangan Alam
MALINO
Dataran Tinggi Malino
Pemandangan Malino terlihat dari atas bukit
Pemandangan Malino terlihat dari atas bukit
MESKI
beriklim panas, ternyata Sulawesi Selatan memiliki kesejukan yang
menyegarkan.Tempat yang adem, berselimut kabut dan penuh dengan pemandangan
hijau tersebut adalah Malino.
Sulawesi Selatan seolah
tidak habis untuk dijelajahi. Setelah Tanjung Bira, Pantai Losari dan Pulau
Samalona, di sana terdapat Malino yang terkenal berhawa dingin. Malino berjarak
sekitar 90 km atau 2 jam dari Kota Makassar ke arah selatan dan terletak di
Kecamatan Tinggimoncong, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
Untuk tiba di sana, Anda
harus melewati jalan yang berkelok-kelok. Mungkin, bagi sebagian orang, Malino
seperti Puncak Pass ala Bogor.Pemandangan persawahan yang masih tradisonal
dengan kerbau sebagai alat bajak, menjadi cerita tersendiri dalam perjalanan
Anda.
Pemandangan pegunungan
yang hijau akan menyapu pandangan Anda. Jika sedang berkabut, wilayah
pegunungan ini seolah terselimuti dan dinginnya sangat menyejukan. Beberapa
pohon pinus seolah menjadi pemanis saat Anda berada di sana.
Di dekat hamparan pohon
pinus, hamparan kebun teh yang hijau akan menambah pesona. Perkebunan teh
tersebut masih hijau dan sangat asri untuk dipandang.Tidak hanya melihat, Anda
juga bisa menikmati wisata memetik daun teh di tempat ini.
Ada kegiatan lain yang
tidak kalah seru, yaitu menunggangi kuda. Anda dapat menjelajahi kebun teh
dengan kuda ditemani kabut-kabut yang dingin di sini.Sambil berkuda, Anda bisa
mengambil gambar perkebunan teh dan hamparan perbukitan yang hijau.
Selayang Pandang
Pantai Losari
Pantai
Losari merupakan ikon Kota Makassar. Dulu,
pantai yang panjangnya kira-kira satu kilometer ini pernah dijuluki sebagai
pantai dengan meja terpanjang di dunia, karena warung-warung tenda berjejer di
sepanjang tanggul pantai. Kini, warung-warung tersebut telah direlokasi ke
sebuah tempat yang tidak jauh dari kawasan wisata. Pemerintah Kota Makassar
telah mempercantik pantai ini dengan membuat anjungan seluas 100 ribu meter persegi, sehingga tampak lebih indah, bersih, bebas polusi dan nyaman untuk dikunjungi. Obyek wisata ini paling ramai dikunjungi pada sore hari, antara jam 15.00 hingga jam 21.00 WITA.
telah mempercantik pantai ini dengan membuat anjungan seluas 100 ribu meter persegi, sehingga tampak lebih indah, bersih, bebas polusi dan nyaman untuk dikunjungi. Obyek wisata ini paling ramai dikunjungi pada sore hari, antara jam 15.00 hingga jam 21.00 WITA.
Keistimewaan
Pantai Losari
Pantai Losari memiliki
keunikan dan keistimewaan yang sangat mempesona. Salah satu keunikannya adalah
para pengunjung dapat menyaksikan terbit dan terbenamnya matahari di satu
posisi yang sama. Keistimewaan obyek wisata ini adalah para pengunjung dapat
menikmati indahnya deburan ombak yang memecah tanggul pantai dan kesejukan
“anging mamiri” yang bertiup sepoi-sepoi, sambil menyaksikan detik-detik
terbenamnya matahari secara utuh di balik cakrawala, yaitu mulai dari perubahan
warna hingga pergeseran posisinya sampai benar-benar hilang dari pandangan.
Para pengunjung juga dapat menikmati
berbagai macam makanan laut yang masih segar. Di sebelah selatan anjungan
Pantai Losari, terdapat sebuah kafe dan restoran terapung yang menggunakan
kapal tradisional Bugis-Makassar “Phinisi” dengan menu bervariasi, seperti
masakan ikan pari, cumi-cumi dan lobster dengan harga berkisar antara Rp
7.500,- hingga Rp 25.000,- per porsi. Di samping itu, para pengungjung dapat
mencicipi berbagai jenis makanan khas Kota Makassar, seperti pisang epek, pallu
butung, pisang ijo, coto Makassar, sop konro, dan lain-lain. Keistimewaan
lainnya adalah para pengunjung dapat mengakses internet secara gratis melalui
hot spot di sepanjang Pantai Losari.
Lokasi Pantai
Losari
Pantai
Losari berada tepat di jantung Kota Makassar, yaitu di Jalan Penghibur, yang
terletak di sebelah barat kota Makassar, Sulawesi Selatan.
Akses Pantai Losari
Letak
Pantai Losari sangat strategis, sehingga mudah untuk diakses. Dari pelabuhan
Sukarno Hatta Makassar, pantai ini dapat ditempuh sekitar 15 menit dengan mobil
atau motor. Jika berangkat dari Bandara Udara Hasanuddin, dapat ditempuh
sekitar 45 menit dengan menggunakan mobil atau motor.
Harga
Tiket Masuk Pantai Losari
Pantai
Losari merupakan tempat rekreasi cuma-cuma (gratis) bagi masyarakat umum.
Akomodasi dan Fasilitas Pantai Losari
Di
sekitar obyek wisata tersedia berbagai jenis kendaraan, seperti: bus, taksi,
dan becak yang siap mengantar para pengunjung berkeliling menikmati suasana
Kota Makassar. Di sepanjang Jl. Penghibur juga tersedia fasilitas penginapan
mulai dari wisma hingga hotel berbintang, restoran, kafe, rumah sakit, warung
kopi, dan berbagai tempat hiburan lainnya, dan semuanya menghadap ke arah laut
lepas. Di Jl. Somba Opu, tidak jauh dari obyek wisata, terdapat pusat
perbelanjaan kerajinan emas dan souvenir khas Kota Makassar.
Lanjutan…!!!!
Bagi anda, mendengar kota
Makassar, mungkin beribu kata akan cepat ter-recall Mungkin kata yang paling
utama menduduki urutan pertama itu adalah “Makassar, kota yang keras”.
Bagaimana tidak, setiap hari ada saja aksi kekerasan yang dipublis kemedia
nasional, sehingga dalam pikiran orang, Makassar tidak lepas dari kekerasan
yang tiada hentinya setiap hari.Bukan hanya orang-orang yang tidak
berpendidikan yang melakukan aksi kekerasan, bahkan kekerasan itu sering sekali
muncul dalam kampus “tawuran antar mahasiswa”. Entah apa pemicu aksi kekerasan
ini, kita akan membahasnya dilain waktu. Kali ini kita sejenak menikmati
indahnya kota Makassar, salah satunya adalah Keindahan Pantai Losari.
Garis pantai kota Makassar yang sangat panjang mulai dari
Pelabuhan Paotere (pusat pelabuhan ikan), pelabuhan Makassar, benteng
Rotterdam, Pantai Losari, Tanjung Bayam, Tanjung Bunga, dan pantai-pantai
setelahnya yang terletak diluar kota Makassar. Garis pantai ini bisa dilalui
dengan kendaraan, karena sudah ada jalan yang menghubungkan garis pantai yang
panjang tersebut.
Sejak zaman dulu, Pemerintah Kolonial Belanda membangun
benteng yang berada di garis pantai ini.Misalnya benteng Rotterdam (terletak
sekitar 400 meter dari pantai losari).
Benteng ini dulunya merupakan salah satu benteng terkuat
Belanda yang ada di Pulau Sulawesi. Di Benteng inilah, pahlawan nasional,
Pangeran di Ponegoro di tawan hingga meninggal di kota Makasar.
Sampai saat ini, benteng ini masih terawat baik, dan
merupakan sebuah tempat wisata sejarah. Didepan benteng sekarang sudah dibuat
jalan yang menghubungkan antara pantai losari dengan jalan menuju pelabuhan
Makassar. Jadi benteng ini tidak lagi langsung berhadapan dengan laut, seperti
pada zaman belanda, tetapi sudah ada penimbunan, dan sebuah taman di depan
benteng yang juga menghadap kelaut. Taman ini cukup indah.
Pantai Losari, yang terletak ditengah-tengah garis pantai
dan pusat kota Makassar, merupakan tempat yang paling indah dan strategis.
Pantai ini menghadap ke Barat.
Jadi, keindahan pantai ini akan sangat terlihat disore
hari. Sunset anda dapat nikmati secara langsung di kala sore
hari, sambil isterahat menunggu malam. Pantai ini sangat ramai jika senja akan
tiba, tetapi jangan khawatir, karena biasanya kendaraan dilarang masuk,
sehingga tidak akan ada polusi disana, yang ada adalah angin sepoi-sepoi dari
laut yang segar.
Sambil duduk-duduk, anda juga bisa menikmati keindahan
pantai sambil menulis atau searching internet, karena didaerah ini sudah ada
layanan internet (hotspot).
Serasa berada di alam, khayal,
kemungkinan ide-ide anda akan keluar dengan suasana sepert ini. Jadi jangan
khawatir kecewa jika mengunjungi pantai ini.
Tahukan anda, dimana berkumpulnya penduduk kota Makassar jika akhir pekan
tiba? Ya, mereka berkumpul di Pantai ini. Sehingga jika hari minggu pagi,
puluhan ribu orang akan memadati pantai ini. Mereka berolahraga pagi, jogging,
sambil menikmati udara pantai yang segar.
Di pantai ini pula, tersedia beberapa wahana-wahana laut yang
cocok bagi mereka yang ingin bermain dan menikmati keindahan laut, atau sambil
melepaskan kepenatan.
Jadi
pantai ini juga cocok untuk berlibur keluarga.Berbagai macam wahana bermain
anak ada dipantai ini. Beberapa bulan yang lalu, di dekat pantai losari di
dirikan sebuah trans studio, yang juga merupakan tempat berlibur dan bermain
yang favorit bagi keluarga, ataupun organisasi yang ingin melakukan refreshing.
Konon katanya, trans studio ini adalah wahana bermain terbesar di Asia
Tenggara.
Masih
banyak tempat lain yang tidak sempat kita ulas disini, kita ketemu dilain
waktu. Tempat itu seperti tempat rekreasi Tanjung Bayam, atau pun Tanjung
Bunga.
Tidak banyak kota di didunia yang memiliki tempat rekreasi
alam ada dalam pusat kotanya. Tetapi itu pengecualian untuk kota Makassar. Kota
ini dikelilingi oleh tempat yang menakjubkan disekeliling pantainya yang alami,
ataupun yang alami disentuh dengan teknologi, salah satunya adalah pantai
losari. Tidak ayal jika, pantai losari merupakan kebanggaan penduduk Makassar.
Pesona
Pantai dan Terumbu Karang
Samalona
Pulau Samalona
Pulau samalona memliki pasir putih dan air yang jernih
Pulau Samalona di Makassar, Sulawesi Selatan,
menyimpan keindahan bawah laut yang sempurna.Lautannya yang bersih, terumbu
karang berwarna-warni, dan ikan laut yang cantik, menjadikan tempat ini
sempurna untuk diselami.
Selain menikmati sajian kuliner dan
mempelajari sejarah Kota Makassar, Anda juga bisa melakukan diving di ibukota
Sulawesi Selatan ini.Pulau Samalona merupakan tempat yang wajib dikunjungi saat
Anda traveling ke Makassar. Khususnya bagi para penyelam, tempat ini sungguh
sempurna.
Pulau Samalona dapat ditempuh dengan
perahu sewaan dari Pantai Loasari, dengan harga kisaran Rp 300.000-600.000
selama 30 menit. Pulau ini terletak di sebelah barat Makassar dan hanya
memiliki luas 2 hektar saja.
Sajian utama di Pulau Samalona
adalah keindahan dunia bawah laut. Saat menyelam, Anda dapat bertemu dengan
terumbu karang yang cantik dan ikan laut berwarna-warni, serta kuda laut. Airnya
yang jernih pun, menambah kelokan dunia bawah lautnya.
Puas menyelam, saatnya bersantai di
pantainya. Pantai di Pulau Samalon memiliki pasir putih dan sangat bersih.Saat
senja, sunsetnya sungguh menawan. Dengan pemandangan laut lepas yang luas dan
tidak ramai oleh orang-orang atau toko-toko, akan membuat Anda nyaman untuk
menikmati sang mentari yang perlahan tenggelam.
Anda juga bisa menyewa kapal seharga
Rp 450.000 untuk mengelilingi Pulau Samalona dan pulau-pulau kecil di
sekitarnya. Lautnya sungguh biru dan indah, jadi siapkan kamera terbaik Anda.
Pulau Samalona merupakan surga bagi
para penyelam. Keindahan bawah lautnya sungguh sempurna!
*************************
1 komentar:
Informasi yang sangat membantu dan menjadi bahan inspirasi. Sukses selalu dan semoga bisa terus menyajikan info yang lebih menarik lagi.
Obat Pendarahan Kista | Pengobatan Tradisional Jantung Aritmia | Obat Infeksi Saluran Kemih | Obat Plak Pembuluh Darah | Obat Alami Demam Tifoid | Obat Sakit Sendi Paha
Posting Komentar