Selasa, 12 Juni 2012 |
0
komentar
Did You Know ?
HANYA NYAMUK BETINA YANG MENGIGIT MANUSIA
Nyamuk
adalah serangga tergolong dalam ordo Dipter; genera termasuk Anopheles, Culex, Psorophora, Ochlerotatus,
Aedes, Sabethes, Wyeomyia, Culiseta, dan Haemagoggus untuk jumlah keseluruhan sekitar 35 genera yang
merangkum 2700 spesies. Nyamuk mempunyai dua sayap bersisik, tubuh yang
langsing, dan enam kaki panjang; antarspesies berbeda-beda tetapi jarang sekali
melibihi 15 mm.
Dalam
bahasa Inggris, nyamuk dikenal sebagai “Mosquito”, berasal dari sebuah kata
dalam bahasa Spayol atau bahasa Portugis yang berarti lalat kecil. Penggunaan
kata Mosquito bermula sejak tahun
1583. Di Britania Raya nyamuk dikenal sebagai gnats.
Pada
nyamuk betina, bagian mulutnya membentuk probosis panjang untuk menembus kulit
mamalia atau dalam sebagian kasus burung atau juga reptilian dan amfibi untuk
menghisap darah. Nyamuk betina memerlukan protein untuk pembentukan telur dan
oleh karena diet nyamuk terdiri dari madu dan jus buah, yang tidak mengandung
protein, kebanyakan nyamuk betina perlu menghisap darah untuk mendapatkan
protein yang diperlukan. Nyamuk jantan berbeda dengan nyamuk betina, dengan
bagian mulut yang tidak sesuai untuk menghisap darah. Agak rumit nyamuk betina
dari satu genus, Toxorhynchites, tidak
pernah menghisap darah. Larva nyamuk besar ini merupakan pemangsa jentik-jentik
nyamuk yang lain.
Nyamuk
melalui empat tahap yang jelas dalam siklus hidupnya: telur,larva, pupa, dan
dewasa. Tempo tiga peringkat pertama bergantung kepada spesies dan suhu. Culex tarsalis bisa menyelesaikan siklus
hidupnya dalam tempo 14 hari pada 200C dan hanya sepuluh hari pada
suhu 250C. Sebagian spesies nyamuk siklus hidup sependek empat hari
atau hingga satu bulan.
Larva
nyamuk dikenal sebagai jentik dan didapati di sembarang bekas berisi air.
Jentik bernafas melalui saluran udara yang terdapat pada ujung ekor. Pupa
biasanya seaktif larva, tetapi bernafas melalui tanduk thorakis. Kebanyakan jentik memakan mikroorganisme, tetapi beberapa
jentik adalah pemangsa bagi jentik spesies lain. Sebagian larva nyamuk seperti
Nyamuk
Aedes Aegypti
Klasifikasi
ilmiah
Alam : Hewan
Filum : Arthropoda
Kelas : Serangga
(Insecta)
Ordo : Diptera
Famili : CulicidaeWyeomyia hidup dalam keadaan luar biasa. Jentik-jentik spesies ini hidup dalam air tergenang dalam tumbuhan epifit atau di dalam air tergenang dalam pohon periuk kera. Jentik-jentik spesies genus Deinocerites hidup di dalam sarang ketam sepanjang pesisir pantai. Kebanyakan kelompok nyamuk modern tidak lagi bergantung kepada racun serangga berbahaya tetapi menjurus kepada organisme khusus yang memakan nyamuk, atau menjangkiti mereka dengan penyakit yang membunuh mereka. Hal-hal seperti itu bisa terjadi walaupun di Kawasan Perlindungan, seperti “Forsyth refuge” dan Seaview Marriott Golf Resort, di mana kawasan nyamuk utama dilaksanakan dan dipantau menggunakan “killifish” dan belut muda. Kesannya di dokumen dengan menggunakan mikroskop maju bawah air seperti ecoSCOPE. Bagaimanapun, wabah penyakit bawaan nyamuk masih menyebabkan penyemburan dengan bahan kimia yang kurang beracun dibandingkan yang digunakan pada masa lalu. Capung, juga dikenal sebagai elang nyamuk merupakan agen pengawal yang berkesan. Larva capung (naiads) memakan jentik-jentik dalam penampungan air sementara capung dewasa pula memburu dan memakan nyamuk dewasa, terutama nyamuk harimau asia yang terbang pada waktu siang. Penyemburan nyamuk bisa memperburuk keadaan dan meningkatkan populasi nyamuk dalam tempo jangka masa panjang sekitarnya penyemburan itu melenyapkan capung dan pemangsa alami yang lain. Sebagian nyamuk mampu menyebarkan penyakit protozoa seperti malaria, penyakit filaria seperti kaki gajah, dan penyakit bawaan virus seperti demam kuning, demam berdarah dangue, encephalitis, dan virus Nill Barat. Virus Nill Barat disebarkan secara tidak sengaja ke Amerika Serikat pada tahun 1999 dan pada tahun 2003 telah merebak ke seluruh negara bagian di Amerika Serikat. Berat nyamuk hanya 2 hingga 2,5 mg. Nyamuk mampu terbang antara 1,5 hingga 2,5 km/jam. Pengusir nyamuk biasanya mempunyai kandungan aktif berikut: DEET, sulingan minyak Catnip-Nepetalactone, Citronella atau sulingan minyak eucalyptus (*).
0 komentar:
Posting Komentar